A homepage subtitle here And an awesome description here!
Showing posts with label Apel. Show all posts
Showing posts with label Apel. Show all posts

Monday, October 5, 2020

5 Makanan Enak Tinggi Karbo Tanpa Takut Gemuk

Sumber: Google


Terlalu banyak mengkonsumsi makanan dengan karbohidrat tinggi akan sangat mempengaruhi berat badan, tetapi hal tersebut tidak boleh membuat anda memusuhi karbohidrat, karena meskipun demikian ada beberapa makanan yang kaya akan karbohidrat namun tetap aman dikonsumsi tanpa takut berat badan.

Melansir dari Healthline, ada beberapa camilan dengan karbohidrat tinggi yang menyehatkan tanpa takut bertambahnya berat badan: 

1. Pisang

Pisang terdiri dari sekitar 23 persen karbohidrat, baik dalam bentuk pati atau gula. Pisang mentah dan hijau memiliki kandungan pati lebih tinggi yang berubah menjadi gula alami saat pisang mulai matang atau menguning.

Pisang kaya kalium, vitamin B6, dan vitamin C. Karena kandungan kaliumnya, pisang dapat membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kesehatan jantung.


2.  Apel

Apel umumnya mengandung 13 hingga 15 persen karbohidrat, vitamin dan mineral. Apel juga merupakan sumber vitamin C, antioksidan, dan senyawa tanaman yang sehat.

Makan apel dapat meningkatkan kontrol gula darah, mengurangi risiko penyakit jantung hingga risiko beberapa jenis kanker.


3.Gandum

Gandum mentah mengandung 66 peresen karbohidrat dan hampir 11 persen di antaranya berupa serat. Meski berkarbo tinggi, gandum dikenal menjadi salah satu makanan tersehat. Gandum sangat tinggi serat larut yang kuat yang disebut beta-glukan.

Gandum juga diperkaya dengan vitamin, mineral, dan antioksidan. Selain iru, gandum merupakan sumber protein yang relatif sehat. Penelitian menunjukkan bahwa gandum dapat mengurangi risiko penyakit jantung dengan menurunkan kadar kolesterol.

Makan gandum juga dapat menurunkan kadar gula darah, terutama pada penderita diabetes tipe 2. Sifatnya yang mengenyangkan dapat membantu menurunkan berat badan


4. Jeruk

Jeruk memang terkenal dengan kandungan vitamin C, namun buah yang lebih banyak terdiri dari air ini juga mengandung  11,8 persen karbohidrat. Jeruk juga merupakan sumber serat yang baik.

Selain itu, jeruk mengandung kalium, beberapa jenis vitamin B, asam sitrat serta beberapa senyawa tanaman dan antioksidan. Makan jeruk dapat meningkatkan kesehatan jantung dan membantu mencegah batu ginjal.

Jeruk juga dapat meningkatkan penyerapan zat besi dari makanan dan mengurangi risiko anemia.

5. Ubi jalar

Ubi jalar yang dimasak mengandung sekitar 18 hingga 21 persen karbohidrat. Kandungan karbohidrat ini terdiri dari pati, gula, dan serat.

Ubi jalar kaya akan sumber provitamin A dari beta-karoten, vitamin C, dan kalium. Ubi jalar juga kaya akan antioksidan dan dapat membantu mengurangi kerusakan oksidatif sehingga mampu menurunkan risiko berbagai penyakit.





Sumber: AyoBandung.com


Wednesday, September 16, 2020

Ini Waktu Yang Tepat Untuk Memakan Buah Apel

Sumber: Google


Taukah anda bahwa memakan apel ada waktu tertentu agar nutrisi yang terkandung dalam buah tersebut dapat berfungsi secara optimal.  

Pada praktik pengobatan kuno India ini merekomendasikan makan apel satu jam setelah sarapan atau satu jam setelah makan siang. Apel berserat dan di pagi hari lebih mudah bagi perut Anda untuk mencerna dan menyerap nutrisi sepenuhnya.

Pada saat  tingkat asam pencernaan menurun di malam hari, proses pencernaan juga melambat. Itu berarti jika Anda makan apel setelah jam 6 sore maka apel itu mungkin tidak tercerna di perut untuk waktu yang lebih lama. Ini dapat menyebabkan masalah pencernaan dan tidur yang tidak nyenyak.

Alasan  mengapa apel paling baik dikonsumsi di pagi hari adalah karena mengandung pektin. Pektin dapat membantu mencegah pembentukan asam laktat dan mendorong pertumbuhan bakteri sehat di usus besar.

Ini membuat sistem pencernaan Anda lebih sehat dan menghilangkan limbah beracun, mengurangi risiko berkembangnya masalah terkait perut.

Ada beberapa cara untuk memasukkan apel ke dalam makanan Anda. Anda bisa memotongnya dan menambahkannya di atas oat atau membuat pai apel atau meminumnya dalam bentuk jus apel.

Tapi cara yang benar untuk menyerap semua nutrisi dari apel adalah dengan mengonsumsinya dalam bentuk mentahnya. Jangan pernah mengupas kulit apel karena mengandung beberapa nutrisi penting. Sebaiknya hindari jus apel kemasan karena mengandung gula dan tidak mengandung serat yang dianggap baik untuk lambung.




Sumber: ayobandung.com