A homepage subtitle here And an awesome description here!
Showing posts with label Rasulullah SAW. Show all posts
Showing posts with label Rasulullah SAW. Show all posts

Friday, October 9, 2020

Cara Mudah Kembalikan Iman yang Sedang Surut



Halloooo sahabat Hijrah, sebagai manusia biasa terkadang iman kita itu suka pasang surut, iyaa pasang surut kaya ombak kadang kencang kadang pelan, Karena iman kita suka pasang surut kita harus tau bagaimana cara menanggulangi iman yang lagi surut.

Nah sahabat syurga, iman yang surut tapi diabaikan akan membawa kita pada kegelapan yang kekal, saat iman surut ibadah akan terasa berat, hati seolah hilang ketenangan, nah bahayakan kalau dibiarkan berlarut larut, jadi kita harus apa sih biar iman yang surut cepat kembali pulih??

Hal yang harus kita lakukan adalah, perbanyak dzikir agar hati sentiasa mengingat Allah, pergi ke majlis ilmu, mendekati orang-orang baik yang dapat memberi bimbingan, dan mencari tahu atau mendengarkan bahkan membaca kisah-kisah luar biasa dalam islam. Nah sahabat hijrah   hal tersebut bisa membuat Iman yang surut kembali pasang.

Saat iman pasang ibadah akan sangat terasa ringan, hati menjadi tenang hubungan dengan Allah akan terjaga dengan baik, nah sahabat surga semoga artikel ini membantu kalian dalam upaya menjaga iman agar tetap pasang, karena sebagai muslim yang baik menjaga ketetapan iman adalah hal yang wajib.


Thursday, September 24, 2020

Niat Shalat Dhuha

Sumber: Google


Salat Dhuha adalah salat sunah yang dilakukan seorang muslim ketika waktu dhuha. Waktu dhuha adalah waktu ketika matahari mulai naik kurang lebih 7 hasta sejak terbitnya hingga waktu zuhur. Jumlah rakaat salat dhuha minimal 2 rakaat dan maksimal 12 rakaat. Dan dilakukan dalam satuan 2 rakaat sekali salam.


Mengutip buku “Risalah Tuntunan Shalat Lengkap” Drs Moh Rifai (2018), Abu Hurairah ra meriwayatkan sabda Nabi Muhammad SAW dalam hadis, “Siapa saja yang dapat mengerjakan shalat dhuha dengan langgeng, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak busa lautan.” (HR Turmudzi).

Berikut Bacaan Niat Shalat Dhuha

Adapun lafal niat Salat Dhuha yaitu.


أُصَلِّيْ سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى


Ushalli sunnatad dhuhā rak‘ataini lillāhi ta‘ālā.


Artinya, “Aku niat salat dhuha 2 rakaat karena Allah Taala.”


Waktu Pelaksanaan Salat Dhuha


Terdapat 2 waktu yang mengapit waktu dhuha, yakni ketika matahari terbit sampai tinggi dan ketika seseorang berdiri di tengah bayangannya sampai matahari tergelincir. Agar lebih praktis, kita dapat menggunakan acuan berikut, diawali 15 menit sesudah terbit matahari dan diakhiri 15 menit sebelum waktu zuhur.





Sumber: AyoBandung.com


Saturday, September 19, 2020

Do'a Puasa Sunnah Senin Kamis

Sumber: Google


Puasa Senin Kamis merupakan amalan sunnah, pada hari Senin, Rasulullah SAW kerap berpuasa dan juga melakukannya pada hari Kamis. Rasulullah SAW ditanya tentang anjuran berpuasa di hari Senin. Lalu beliau menjawab.

 "Itu adalah hari di mana aku dilahirkan, hari di mana aku diutus atau diturunkannya wahyu kepadaku." (HR. Muslim)

Untuk itu puasa senin kamis adalah salah satu sunnah yang dianjurkan. Tentunya sebelum melakukan puasa senin kamis anda harus membaca niat, berikut niat puasa senin kamis.

Niat puasa sunah hari senin:


نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى


"Nwaitu Shouma Yaumal Itsnaini Sunnatal Lillaahi Ta'aalaa."

Artinya: "Saya niat puasa pada hari Senin, sunat karena Allah Ta'aalaa."

Niat puasa sunnah hari kamis:


نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى


"Nawaitu Shouma Yaumal Khomiisi Sunnatal Lillaahi Ta'aalaa."

Artinya: "Saya niat puasa pada hari kamis, sunat karena Allah Ta'aalaa."

Mengapa puasa Senin-Kamis, mengapa bukan hari yang lain? Itu pun ada rahasianya. "Dari Abu Hurairah ra, bahwasanya Nabi Muhammad SAW berpuasa pada Senin dan Kamis, maka aku bertanya kepada Beliau, lalu Beliau bersabda, 'Sesungguhnya amalan-amalan seseorang didatangkan pada Senin dan Kamis."

Rasulullah SAW memang menekankan perhatiannya terhadap puasa Senin dan Kamis. Sangat jarang beliau meninggalkannya karena manfaat dan keutamaan berpuasa pada Senin dan Kamis tersebut. Nabi Muhammad SAW ingin ketika amalannya diangkat ke hadapan Allah swt beliau dalam keadaan saum.

Aisyah ra mengatakan, "Rasulullah saw biasa menaruh pilihan berpuasa pada hari Senin dan Kamis." (HR. An Nasai dan Ibnu Majah).





Sumber: ayobandung.com


Nasehat Syekh Nawawi Al-Bantani Terkait Tertawa

Sumber: Google


Dalam kitab Nashaihul ‘ibadSyekh Nawawi Al-Bantani mengajarkan umat islam untuk tidak terlalu banyak tertawa, karena banyak tertawa akan menghilangkan kewibawaan. 

Islam memang agama yang mengajarkan segalanya dengan lengkap, ajaran dalam kitab tersebut tidak melarang untuk teratwa. Syekh Imam Nawawi mengutip pesan yang disampaikan Umar bin Khattab yang berbunyi:

 “Siapa yang banyak tertawa, maka akan berkurang kewibaannya.” Maka, orang-orang tidak akan segan, tidak pula memuliakannya.

Sementara itu, Abu Dzar menyampaikan sebuah hadits yang menyatakan bahwa Rasululah pernah bersabda: 

“Jauhilah olehmu banyak tertawa karena banyak tertawa itu akan mematikan hati dan memudarkan cahaya wajah (kewibawaan).” (HR. Al-Baihaqi).

Syekh Nawawi juga memberikan nasihat agar umat Islam menghindari banyak bercanda. Dalam hadist yang diungkap Syekh Nawawi, Rasulullah bersabda.

“Bercanda itu merupakan rayuan setan dan tipu muslihat hawa nafsu.”

Pesan Syekh Nawawi dalam kitab ini mengingatkan agar masyarakat di era digital ini tidak bercanda yang berlebihan, termasuk di media sosial dan di media televisi. Apalagi, bercanda dengan menyunggung masalah agama.

Telah banyak kasus candaan yang justru membawa permusuhan dan melahirkan kebencian. Karena itu, kasus-kasus  tersebut sudah sepatutunya dijadikan pelajar buat umat Islam agar lebih berhati-hati dalam bercanda.

Syekh Nawawi menjelaskan, sahabat nabi Umar bin Abul Azis juga pernah berpesan agar umat Islam tidak banyak bercanda.  

“Hindarilah banyak bercanda karena itu merupakan kebodohan yang dapat menyebabkan dendam.”




Sumber: Ayobandung.com


Friday, September 18, 2020

Hari Pembalasan, Apa Yang Kau Tanam Itu Yang Kau Tuai

 

"Assalamualalaikum, Hallo Sahabat Hijrah"

Sumber: Google

Semoga selalu senantiasa mendapatkan ridha dan perlindungan dari Allah SWT, Sebagai umat islam menyakini adanya akhirat, syurga dan neraka adalah hal yang wajib. Karena hal tersebut ada di urutan pertama yaitu iman kepada Allah SWT.

Hari pembalasan, yah sahabat hijrah, hari pembalasan itu ada, pada waktunya kelak semua akan mendapatkan keadilan seadil-adilnya, apa yang dilakukan semua akan ada saat dimana harus menuainya.

Hasil penuaian tersebut akan menetukan kemana kita akan berpijak, hanya akan ada dua tempat yaitu syurga dan neraka. Tentunya kita tidak ingin di tempatkan kedalam neraka, pasti kita ingin ditempatkan kedalam syurga.

Lalu bagaimana, apakah pantas untuk kita ditempatkan ke syurganya, apakah benar penuaian yang akan kita terima, balasanya syurga, apakah yang kita tanam berbuah syurga atau malah sebaliknya, mengingat segala yang kita lakukan dari membuka mata hingga menutup mata (beristirahat) maksiat jauh lebih banyak dikerjakan.

AllahSWT, ya, sahabat dia sang maha pencipta sang khalik, maha baik lagi maha adil, tidak akan membuat hambaya tersiksa, tidak akan membuat hambanya banyak menuai untuk berpijak di neraka.

Sebanyak apapun maksiat, dosa yang kita lakukan, Allah SWT dalam Alqur’an mengajarkan kita agar berdoa memohon untuk kebaikan dan keselamatan di akhirat.

Yahh, sahabat hijrahseperti yang tadi aku bilang Ia sang maha baik, memerintahkan kita untuk senatiasa berdo’a meminta keselamatan untuk diakhirat kelak, untuk itu sahabat hijrah penitng untuk kita terus berdo’a memohon keselamat dunia dan akhirat kelak.

Nah sahabat hijrah aku punya do’a untuk kita semua, do’a ini diambil dari Al-Qur’an, yang diambil dari Kumpulan Doa Sehari-hari terbitan Kementerian Agama RI. Diantaranya:

 

Doa memohon perlindungan dari azab neraka jahanam

 

رَبَّنَا اصْرِفْ عَنَّا عَذَابَ جَهَنَّمَ ۖ اِنَّ عَذَابَهَا كَانَ غَرَامًا

 

"Rabbanaa ishrif 'annaa 'adzaaba jahannama inna 'adzaabahaa kaana gharaamaan. (QS Al-Furqan: 65)."

"Ya Tuhan kami, jauhkanlah azab Jahanam dari kami, sungguh azab itu adalah kebinasaan yang kekal."

Doa memohon kebaikan di akhirat

 

رَبَّنَآ اٰتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَّفِى الْاٰخِرَةِ حَسَنَةً وَّقِنَا عَذَابَ النَّارِ

 

"Rabbana atina fid-dun-ya ḥasanataw wa fil-akhirati ḥasanataw wa qina 'azaban-nar. (QS Al Baqarah: 201)."

"Artinya: Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari azab neraka."

Doa memohon perlindungan dari api neraka

 

 رَبَّنَا لَا تَجْعَلْنَا مَعَ الْقَوْمِ الظّٰلِمِيْنَ

 

"Rabbana la taj'alna ma'al-qaumiz-zalimin." (QS Al A'raf: 47). 

"Artinya: Ya Tuhan kami, janganlah Engkau tempatkan kami bersama-sama orang-orang zalim itu."

 

Sahabat hijrah, mari sama-sama banyak berdo’a untuk kebaikan dunia dan akhirat kita kelak, kita jadikan do’a yang kita lakukan sebagai tanaman yang akan kita tuai diakhirat kelak, semoga Allah senantiasa mengapuskan segala dosa dan kesalahan kita, semoga kita memperoleh segala kebaikan dunia dan akhirat kelak.



Sumber: Ayobandung.com


Thursday, September 17, 2020

Amalan Sedehana Jaminan Syurga, Imam Nawawi

 

Sumber:Google

Dalam kitab Imam Nawawi menjelaskan amalan seserhana yang mempunyai balasan syurga. Amalan tersebut ialah, seorang muslim dianjurkan mengucap do’a ketika hendak memasuki rumahnya, cukup dengan do'a yang paling sederhana ialah dengan mengucap Bismillah ketika hendak memasuki rumahnya sendiri.

ALLAH SWT akan menjaminkan syurga untuk siapa saja hambanya yang mengamalkan amalan sederha ini hal ini disampaikan Imam Nawawi dalam kitabnya Al-Adzkar, Doa dan Zikir dalam Alquran dan Sunnah.

Imam Nawawi menukilkan hadist dari Abu Umamah Al-Bahili dari Rasulullah beliau bersabda. "Ada tiga orang yang kesemuanya mendapat jaminan dari Allah."

Pertama, seorang yang berjuang di jalan Allah maka dia mendapat jaminan dari Allah hingga Allah mewafatkan-Nya lalu memasukkan-Nya ke dalam surga-Nya atau menolak-Nya tergantung pahala yang diperoleh dan ghanimah-Nya.

Kedua, seorang yang pergi ke masjid, maka dia berhak mendapat jaminan dari Allah hingga dia wafat lalu memasukkannya surga-Nya atau menolaknya tergantung pahala yang diperoleh dan ghanimah-Nya.

Ketiga, seorang yang masuk rumahnya dengan mengucapkan salam, maka dia berhak mendapatkan jaminan dari Allah yang Mahasuci dan Mahaluhur. Kewajiban mengucapkan salam saat masuk rumah juga sesuai tuntunan Allah SWT dalam surat An-Nur ayat 61.

"Apabila kamu memasuki rumah-rumah, hendaklah kamu memberi salam kepada (penghuninya, yang berarti memberi salam) kepada dirimu sendiri, dengan salam yang penuh berkah dan baik dari sisi Allah. Demikian Allah menjelaskan ayat-ayatnya bagimu kamu agar kamu mengerti."

Dalam kitab at Tirmidzi, dari Anas bin Malik mengatakan Rasulullah SAW berkata kepadaku. "Wahai putraku, apabila engkau menemui keluargamu maka ucapkanlah salam sehingga menjadi berkah bagimu dan bagi keluargamu."

Imam At-Tirmidzi berkata 'hadits ini adalah hasan shahih gharib'. Dalam sunan Abu Dawud dari Abu Malik al-Asy'ari yang bernama asli Al-Harits. Ada pula yang mengatakan 'Ubaid' ada juga yang mengatakan Ka'ab atau Amr dia mengatakan Rasulullah bersabda.

”Apabila seseorang masuk rumahnya, maka hendaklah dia berdoa. ‘Ya Allah sesungguhnya aku memohon kepada-Mu kebaikan tempat masuk dan kebaikan tempat keluar. Dengan nama Allah kami masuk dengan nama Allah kami keluarga hanya kepada Allah kami bertawakal’ Lalu hendaklah dia mengucapkan salam kepada keluarganya."

 

 

Sumber: Ayobandung.com


Wednesday, September 9, 2020

Kisah 3 Orang Baik, Yang Menjadi Penghuni Neraka Pertama

Sumber: Google



Dikisahkan dalam kitab sunan Trimidzi,di tengah kerumunan Abu Hurairah  hendak membacakan sebuah hadist yang pernah diucapkan oleh Rasulullah SAW, saat sedang menyampaikan hadist tersebut Abu Hurairah memangis sangat keras hingga beberapa kali sampai akhirnya tersungkur.

Hadist tersebut, "sesungguhnya pada hari kiamat Allah akan turun kepada hamba-hamba-Nya untuk menetapkan keputusan di antara mereka. Setiap umat datang dengan membungkuk. Orang pertama yang dipanggil adalah orang yang menghafal Alquran, orang yang berjihad di jalan Allah, dan orang yang memiliki banyak harta.

Allah lalu bertanya kepada orang yang membaca atau menghafal Alquran: Bukankah Aku telah mengajarkan kepadamu apa yang telah Aku turunkan kepada utusan-Ku? Orang itu menjawab: Benar wahai Allah.

Allah kembali bertanya: "Lantas apa yang telah kamu lakukan dengan apa yang telah kamu ketahui?" Orang itu menjawab:" Aku bangun di waktu malam dan siang hari"

"Allah berfirman kepadanya: Kamu telah berdusta. Malaikat berkata: Kamu telah berdusta"

Allah berfirman:" Kamu hanya ingin dikatakan bahwa si fulan adalah seorang pembaca Alquran yang baik". Dan sebutan itu sudah didapatkan.

Lalu dihadapkan kepada Allah orang yang diberikan harta. Allah berfirman kepadanya: "Bukankah Aku telah melapangkan rezeki bagimu hingga Aku tidak membiarkan dirimu membutuhkan (meminta) kepada orang lain?" Orang itu menjawab: "Benar, wahai Allah".

Allah bertanya: Apa yang telah kamu lakukan dengan apa yang telah Aku anugerahkan kepadamu? Orang itu menjawab: Aku menyambung silaturahim dan bersedekah.

Allah berfirman kepadanya: Kamu telah berdusta. Malaikat berkata kepadanya: Kamu telah berdusta.

Allah berfirman: "Akan tetapi dirimu hanya ingin dikatakan bahwa si fulan (dirimu) adalah orang yang dermawan". Sebutan itu pun telah didapatkan.

Lalu dihadapkan orang yang terbunuh di jalan Allah. Allah lalu bertanya kepadanya: "Karena apa dirimu terbunuh?" Orang itu menjawab: "Aku diperintahkan untuk berjihad di jalan-Mu. Aku lalu berperang hingga terbunuh".

Allah berfirman kepadanya:" Kamu telah berdusta". Malaikat berkata kepadanya: "Kamu telah berdusta".

Allah berkata kepadanya: "Akan tetapi kamu hanya ingin dikatakan bahwa si fulan (dirimu) adalah orang yang pemberani". Sebutan itu telah didapatkan.

Rasulullah lalu memukul lututku dan bersabda: "Wahai Abu Hurairah, mereka bertiga adalah makhluk Allah pertama yang merasakan api neraka pada hari kiamat nanti".

Kisah pengadilan akhirat tersebut terdapat dalam hadis Rasulullah SAW dari Abu Hurairah. Hadist tersebut diriwayatkan Imam at-Tirmidzi, Ibnu Hibban dan al-Hakim. Kisah yang sama dalam teks hadis yang berbeda juga diriwayatkan oleh Imam Muslim, An-Nasa-i, Imam Ahmad dan Baihaqy.

Sumber: Google





Sumber: ayobandung.com


Tuesday, March 24, 2020

Untuk Kamu Yang Merasa Hilang Arah, Merasa Lelah Dengan Keadaan Sekitar

Sumber: Google

Assalamualaikum....

Pernahkah kamu merasa menjadi manusia yang tidak berguna, kacau, apapun yang kamu lakukan selalu salah, kamu ngerasa sendiri, merasa keadaan sekitar tidak ada yang mendukung seperti keluarga bahakan teman??
Sumber: Google

Kamu benar-benar merasa sendiri???

Semua hal tersebut membuat kamu bingung apa yang salah dengan dirimu, padahal kamu merasa bukan seorang yang jahat, buruk, kamu baik terhadap banyak orang, kamu cukup taat dalam beribadah...

Tapiiiii kenapa kamu jadi orang yang sengsaraaaaaa, kamu merasa bahagia tidak berpihak kepada mu...??????

sedangkan mereka yang terlihat biasa saja bahkan mereka yang terkesan acuh ga baik-baik amat, dalam beribadah, sikap, bahkan kadang kaya ga ada tatakramanya, mereka terlihat bahagia????

Heyyyy kawan kita sama, kamu gak sendiri apa yang kamu rasain itu sama kaya yang aku rasain, yahhh dengan keadaan yang begitu pasti terbesit di benak kalo dunia itu ga adil yaaaa....

Yahh kawan, dunia emang engga adil, dan gak akan pernah adil untuk kita.....

Tapi kawan jangan patah arah,apalagi hilang arah, aku tau kamu yang baca artikel ini adalah orang baik yang mungkin sedang dalam keadaan lelah, yahh kawan kamu cuma lelah, lelah dengan keadaan sekitar yang selalu gak adil untuk kamu, lelah dengan segala tuntutan kehidupan yang gak pernah ada habisnya...

Kawan sekali lagi aku bilang dunia itu emang gak adil, kenapa ??

Karena kita berbeda dengan mereka, kita adalah orang-orang beriman, kita takut akan dosa kita takut akan segala hukum Allah, jadi kenapa sekilas hidup kita ga sebahagia hidup mereka??

Perbedaanya adalah kamu orang yang beriman sedangkan meraka, mereka acuh akan hukum Allah apapun mereka lakukan mau buruk atau tidak akan mereka lakukan untuk kebahagiaan mereka.

Dunia ini ga adil, karena dunia cuma tempat singgah, sementara, gak akan lama ko kawan, apa yang kamu lakukan jika itu kabaikan sekecil apapun, gpp di dunia ga ada harganya tapi nanti di akhirat itu akan menjadi hal yang besar sampai kamu sendiri terperangah betapa dahsyatnya balasan kebaikan yang kamu lakukan walau hanya sekecil titik...

Jadi kawan untuk kamu yang sekarang sedang lelah, hilang arah, Pejamkan mata lalu Istigfar dalam hati dan percaya, Allah itu maha adil, segala perjuangan dan perbuatan baik mu gak akan sia-sia, pasti akan ada balasannya...

Sumber: Google
Jangan pernah patah arah aplagi hilang arah, jika lelah rehat sejenak, muhasbah dirimu mungkin keadaan yang kurang berkenan ini terjadi karena kesahalan kita sendiri, jangan putus asa, ambil wudhu dirikan sholat dan berdo'alah, sampaikan segala hal yang memberatkan mu kepadanya sang pencipta Allah SWT, insyallah hilanglah kegundahan yang ada dalam dirimu....

Seperti yang dijelaskan dalam Al-Quran Surah Al-Baqarah ayat [186]
Dan apabila hamba-hamba ku bertanya kepada mu (Muhammad) tentang aku maka sesungguhnya aku dekat. Aku kabulkan permohonan orang yang berdo'a apabila dia berdo'a kepada ku
Nah itu perkataan Allah loh kawan, Allah yang bilang kalo kita berdo'a pasti Allah kabulkan Allah ga mungkin ingkar, jadi ayoo bangkit dan selesaikan segala masalah kita dengan Berdo'a dan pastinya beberapa usaha yang pasti Allah permudah....

Sumber: Google
Nah mulai detik ini setelah kamu baca artikel ini aku harap kamu tau kawan apa yang kamu lakukan, yak kawan kamu harus bangkit dan tetap semangat jangan pernah berputus asa kamu harus yakin akan selalu ada Allah bersama mu.

Dan kamu harus tau setiap permasalahan yang kamu alami sesungguhnya pertolongan Allah sangatlah dekat jika kamu beriman.




Assalamualaikum.






Monday, March 9, 2020

Mengapa Penting Berdo'a Dengan Kalimat Yang Manis

Assalāmu ʿalaikum WR.RB







Salam untuk kalian semua dimanapun berada, semoga selalu dalam lindungan Allah SWT...

Haiii sebelum kalian baca blogg ini , aku mau kasih tau, kalo kalian adalah orang pilihan Allah yang telah digerakan dan dibuatnya untuk menbaca blogg ini.

Sebenernya ga ada yang spesial dari blogg ini, tapi kenapa aku bilang kalian orang pilihan yang baca blogg ini, karenaaa..aku percaya kalo semuanya udah Allah yang ngatur, bahkan sampe aku bisa nulis inipun aku percaya banget Allah yang atur.

Oke dalam blogg ini ga ada apa-apa yang spesial, cuma beberapa karangan dan curhatan do'a dari aku, bedasarkan pengalaman, dan beberapa kalimat yang sering aku denger dari pada asatidz dan asatizah...

Semoga apa yang kalian baca jadi manfaat untuk diri kalian dan juga orang sekitar.

Oh iya sesuai judul kenapa si berdo'a itu harus dengan kalimat yang manis?????
kenapa engga to the point aja yaaaaa???

Jadi ginih gaes, sebagai manusia kita tuh harus tau diri kalo kita itu hidup di dunia ini cuma numpang, numpang makan, minum, tidur, kerja, main-main, nyari kesenangan, numpang susah, belajar pokoknya semua dehhhhhh, yang kita lakuin di dunia itu cuma numpang, kenapa numpang???

Iya kita di dunia itu ga selamnnya, cuma sebentar kurang lebih 100 tahun itu udah expert banget Masyaallah banget malah, secara Rasulullah SAW aja cuma 63 kann....

Nah karena kita sebentar dan tau cuma numpang kita harus tau dong siapa si yang punya tempat yang sekarang lagi kita singgahin??? pastinya kalian udah tahukan kalo Allah yang punya semuanya...

Pasti kalian tahu dong kalo mau hidup bahagia, nyaman tentram pokoknya jauh dari masalah, bahkan sekalipun ada masalah tetep santuy, kalian harus apa???

Yappp baikin yang punya tempat lahhh, yahh kann, dia yang punya jadi gimana mau kan baikin yang punya tempat, biar hidup kita aman santuy dan woles aja ngadepin masalah.

Oke untuk kalian yang baca aku do'ain semoga selalu bahagia, sukses dan segala keinginannya terkabul inget yang berdo'a harus dengan merayu yang punya tempat semanis-manisnya........

Oke gaes kalo kalian seneng baca blogg ini yuuuk baca do'a ini, do'a ketika kalian merasa atau melihat kesenangan, biar makin berkah, tentunya berpahala juga untuk kalian sendiri.



اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي بِنِعْمَتِهِ تَتِمُّ الصَّالِحَاتُ

(Alhamdulillaahil-ladzii bini'matihi tatimmush-shoolihaat.)



"Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat-Nya segala amal shalih sempurna"

HR. Ibnu Sunni dalam kitab 'Amalul Yaum wal Lailah, Al-Hakim menshahihkannya 1/499. Al-Albani juga menshahihkannya dalam Shahihul Jami' 4/201.

Sumber: Hisnul Muslim.



Oke Seeyouu next blogg gaes...



Sumber: Pinteres



Assalāmu ʿalaikum WR.RB

ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ

Baca Juga :